ANSOR.ID – Bagi kalangan aktivis GP Ansor, pasti tidak asing dengan istilah “Ngaji, Ngader, Makaryo”. Istilah yang begitu simple tetapi begitu menjamur dalam tiap kegiatan formal maupun informal GP Ansor. Namun, masih ada yang belum paham makna dari 3 (tiga) kata tersebut.
Pada dasarnya istilah “Ngaji, Ngader, Makaryo” merupakan akronim dari Visi GP Ansor. Visi GP Ansor ialah Revitialisasi Nilai dan Tradisi, Penguatan Sistem Kaderisasi, Pemberdayaan Potensi Kader dan Kemandirian Organisasi. Akan tetapi, guna mempermudah pemahaman tentang visi ini maka muncul ide penyebutan dengan sebutan “Ngaji, Ngader, Makaryo”.
Kata “Ngaji” merupakan akronim dari mengaji yang memiliki arti bahwa belajar tentang agama (bersifat religius). Hal ini merupakan penggambaran dari visi GP Ansor yang pertama yaitu Revitialisasi Nilai dan Tradisi. Bahwa menghidupkan kembali nilai dan tradisi khas nusantara yang tidak bertentangan senantiasa terus dilakukan oleh GP Ansor. Maka ini sejalan dengan jargon yang sudah masyhur di kalangan nahdliyin, al-muhafadhotu ‘ala qodimis sholih wal akhdzu bil jadidil ashlah (memelihara yang lama yang masih baik dan mengambil yang baru yang lebih baik).
Baca Juga Jihad Santri Jayakan Negeri!
Sementara, kata “Ngader” merupakan pengejawentahan dari visi Penguatan Sistem Kaderisasi dan Pemberdayaan Potensi Kader. Kaderisasi sebagaimana kita ketahui adalah ruh dalam tiap organisasi. Kaderisasi menjadi hal yang tidak bisa dilewatkan begitu saja. Pengelolaan sistem dan pengembangan sumber daya manusia yang mumpuni harus terus dilakukan. Apalagi GP Ansor merupakan “masa depan NU, NU masa depan” dan tentunya masa depan bangsa dan negara ini.
Adapun “Makaryo” berasal dari bahasa jawa yang berarti bekerja. Visi Kemandirian Organisasi ini dapat terwujud tatkala kader dan anggota GP Ansor mampu menguasai lini-lini perekonomian dari tingkat atas sampai bawah. Walaupun pada praktiknya perlu tenaga ekstra akan tetapi ikhtiar dalam menyiapkan kader senantiasa digelorakan sehingga kemandirian organisasi ini dapat terwujud dengan baik.
“Ngaji, Ngader, Makaryo” adalah 3 semangat yang disarikan dari visi organisasi kepemudaan terbesar di Indonesia. Sekaligus menjadi gambaran komitmen GP Ansor dalam merawat keragaman dengan dasar spiritualitas dan intelektualitas yang kuat.
Oleh: Ibnu Mubarok, Anggota Satkornas Banser